Dari dengungan yang tersirat setiap menatap
dari tutur ucapan yang tak tertata coba menghujat
ketaui bahawa mulutmu harimau yang siap memakanmu
dengan ataupun tanpa rencana yang langsung terlaksana
merasa kau yang akan selalu dipihak dan menolak gejolak?
merasa setiap ucapan selalu menuai tiyik pendewasaan?
bukan dewasa tapi kau hanya memaksa dewasa untuk keadaan.
hahahaha yang tertawa benar hanyalah murka dan muakku menatapmu
jirat tali bunuh dirimu untuk sementara meski kelak kau putus asa
lihat dan coba berkaca sebelum kau kalah benarkah kau yang sepihak?
memaksa untuk berkata yang terdewasa itu tersiksa.
sudahi ambisi untuk berceramah,lihat diri tatap hati lalu tanyakan benarkah?
coba kau berjalan pada ujung atap,apa yang kau tatap?
beranikah kau melompat tanpa ada yang menangkap?
terlihat pengecut sebenarnya mulut dan ucapan yang kau sangkut
bertepilah sebelum ombak besar menyantapmu dengan keras,sudahilah diri palsumu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar